Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja proyek normalisasi dan perkuatan tebing batang lembang Kabupaten Solok – Kota Solok tahun 2016 pada PT. Hasta Aryaguna Perkasa menggunakan Economic Value Added (EVA) yang menggambarkan nilai tambah yang rill dan kinerja keuangan yang rill jika dibandingkan dengan menilai kinerja keuangan brdasarkan laporan keuangan khususnya laporan laba rugi. Berdasarkan proyek tersebut perusahaan ingin mengetahui bagaimana kinerja pada pelaksanaan proyek tersebut, karena selama ini perusahaan menilai kinerja berdasarkan laporan keuangan proyek yang bersangkutan dengan melihat laba yang dicapai oleh perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proporsi modal dan biaya modal lebih besar modal. Proporsi modal dan biaya modal pinjaman bank yaitu 6,26% dan 12,5% dibandingkan proporsi modal dan biaya modal modal sendiri yaitu 93,75% dan 57,08%. Berdasakan biaya modal tersebut, maka dihitung iya modal rata-rata tertimbang atau WACC yang diketahui 54,26%% dari struktur modal. Sehingga diketahui EVA yang negatif sebesar Rp 605.860.721. Hal ini menunjukkan EVA < 0 yang dapat disimpulkan bahwa proyek normalisasi dan perkuatan tebing batang lembang Kabupaten Solok–Kota Solok tahun 2016 belum dapat memberikan nilai tambah ekonomis bagi perusahaan.

Kata Kunci: Economic Value Added (EVA), WACC, Kinerja Keuangan