Dari data hasil survei yang dilakukan ke 20 pengemudi mobil disekitar lingkungan, terdapat lebih kurang 14 pengemudi mobil mengeluh, akan terjadi kerusakan terhadap kaca mobilnya. Yang menjadi penyebab adalah kerusakkan push button pada kaca dan kerusakkan pada power window, sehingga pengemudi roda empat sulit mengambil karcis parkir mobil. Maka hasil survei data yang dikumpulkan dari 20 pengemudi, 90% persen diantaranya sangat setuju dengan perancangan pembuatan alat sensor suara buka dan tutup kaca mobil otomatis. Hal-hal tersebutlah yang menjadi latar belakang dan tujuan dari pembuatan proyek ini. Adapun proyek akhir ini menggunakan Microphone dan EasyVR sebagai penerima inputan berupa suara open dan close dan selanjutnya akan dikirim ke Arduino Uno. Arduino Uno akan memproses suara guna mengontrol motor yang ada didalam kaca mobil akan membuka dan menutup kaca mobil secara otomatis. Pengujian dilakukan sebanyak 10 kali untuk setiap jenis pengujiannya, dengan gender yang berbeda, tinggi badan yang berbeda, lalu menggunakan bahasa yang berbeda, yaitu bahasa inggris dan indonesia. Tingkat rata-rata keberhasilan sensor suara dalam mendeteksi keberhasilan menggunakan bahasa indonesia adalah sebesar 76,23%. Tingkat rata-rata keberhasilan untuk mendeteksi suara open dan close adalah 68,75%. Tingkat ratarata kegagalan sensor suara mendekteksi suara menggunakan bahasa indonesia adalah sebesar 23,75%. Dan tingkat rata-rata kegagalan sensor suara mendekteksi suara menggunakan bahasa inggris adalah sebesar 31,25%.

Kata kunci: Arduino Uno, Microphone, EasyVR, Saklar Power, Relay, Aki.