Usaha Pondok Durian Ayah banyak menghasilkan buah durian reject yang jika tidak tepat dalam memutuskan cara memanfaatkan kembali buah durian reject tersebut akan menimbulkan kerugian bagi pemilik usaha. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis biaya diferensial dalam pengambilan keputusan menjual atau memproses lebih lanjut buah durian reject pada Pondok Durian Ayah Pekanbaru. Metode penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah wawancara dengan pemilik usaha Pondok Durian Ayah dan dokumentasi formal yaitu mengumpulkan data yang berhubungan dengan aktifitas menjual langsung atau memproses lebih lanjut produk durian reject. Dari hasil analisis keputusan menjual langsung dan ketiga alternatif proses lebih lanjut tersebut diketahui bahwa buah durian reject dapat dijual langsung tanpa ada biaya tambahan namun hanya akan menghasilkan laba sebesar Rp. 11.448.000. Jika buah durian reject diolah lebih lanjut menjadi daging durian beku dengan biaya tambahan produksi sebesar Rp. 688.044, menghasilkan laba sebesar Rp. 12.826.956. Durian kupas dengan biaya tambahan produksi sebesar Rp. 3.858.584, menghasilkan laba sebesar Rp. 14.761.416. Pancake durian dengan biaya tambahan produksi sebesar Rp. 1.289.106, menghasilkan laba sebesar Rp. 15.090.894. Berdasarkan perhitungan akuntansi diferensial, penulis menyarankan agar Pondok Durian Ayah lebih memprioritaskan memproduksi pancake durian karena dapat memberikan laba diferensial lebih besar bagi Pondok Durian Ayah yaitu sebesar Rp. 3.642.894.
Kata kunci: akuntansi diferensial, biaya, menjual dan memproses lebih lanjut.