Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian internal piutang. Piutang yang dianalisis di PUSKUD Riau ini yaitu pada piutang pasif. Piutang pasif merupakan piutang yang tak tertagih dari tahun ke tahun. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data piutang tak tertagih tahun 2014, 2015, dan 2016 serta daftar wawancara yang berisikan pengendalian internal yang terkait dengan piutang. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan datanya adalah wawancara dengan karyawan koperasi yang terkait dengan piutang dan dokumentasi seperti data piutang. Konsep pengendalian internal yang menjadi rujukan sebagai dasar dalam perbandingan aktivitas pengendalian yaitu komponen aktivitas pengendalian berdasarkan Committee of Sponsoring Organizations of The Treadway Commission. Aktivitas pengendalian ini memiliki empat bagian yaitu kebijakan aktivitas pengendalian, aktivitas pengendalian terkait dengan penilaian risiko, pemilihan dan pengembangan aktivitas pengendalian, dan teknologi informasi. Kebijakan aktivitas pengendalian belum sesuai karena tidak ada batas kredit. Aktivitas pengendalian terkait dengan penilaian risiko yaitu sesuai karena menilai risiko piutang. Pemilihan dan pengembangan aktivitas pengendalian sesuai karena otorisasi dilakukan dengan tanda tangan. Teknologi informasi yaitu tidak membatasi karyawan terhadap catatan piutang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dua aktivitas pengendalian di PUSKUD Riau belum sesuai dengan COSO.

Kata Kunci : Aktivitas Pengendalian Internal, Piutang Tak Tertagih