Proses pemilahan kotak menuju pengepakan ke kardus pada bidang industri masih bekerja dengan sistem manual. Permintaan produksi yang tinggi menginginkan proses produksi lebih cepat dan efisien. Keikut sertaan tenaga kerja manusia dalam proses produksipun dikurangi agar produk lebih higienis. Pembuatan produk industri sampai ke proses pengemasan atau pengepakan menggunakan sistem otomasi dan merupan salah satu proses yang sangat membutuhkan waktu dan tenaga kerja. Ketika permintaan produksi dengan kapasitas besar, dibutuhkan kecepatan proses yang lebih efisien. Dari permasalahan tersebut dibuat Model Sistem Kontrol Pemilahan Produk Berbentuk Kotak, Control System Design of Goods Counter Conveyor Using PLC PLC (Programmable Logic Controller) OMRON Type CPM1A 20 CDR. Pada penelitian terdahulu memakai LDR sebagai sensornya. Penelitian yang telah dikembangkan dari penelitian terdahulu yaitu Pemilah dan Pengepakan Kotak Susu Otomatis Berbasis PLC Schneider TWDLCAE40DRF, mesin ini memakai sensor proximity untuk mendeteksi adanya objek. Pada alat ini kotak susu yang dapat ditampung dikardus sebanyak 12 kotak, sementara pada peneliian terdahulu produk yang dapat ditampung pada box sebanyak 5 buah. Setelah pembuatan Pemilah dan Pengepakan Kotak Susu Otomatis hasil yang diperoleh dari pengujiannya adalah keakurasian keberhasilan pembacaan kotak susu kecil sebesar 96%. Pengujian pembacaan sensor proximity untuk kotak susu besar didapatkan tingkat keberhasilan sebesar 100%. Dari 25 kali percobaan, rata-rata waktu untuk 1 kali pengepakan adalah 70,88 detik. Sehingga kapasitas alat untuk melakukan pengepakan dalam perjamnya adalah 50,79 kali pengepakan atau 605 kotak kecil yang dapat masukkan ke dalam kardus. Pada pengujian ulir, pergeseran turunnya konveyor kardus tidak mengalami perubahan, yaitu pergeseran tetap sejauh 35 mm. Pergeseran tersebut dikarenakan motor yang dipakai untuk menggerakkan ulir adalah motor stepper, sehingga posisi dan pergerakannya dapat ditentukan secara presisi. Kata kunci: PLC, sensor proximity, kotak susu, kardus, keakurasian, kapasitas