Kebutuhan penggunaan jaringan komputer terus mengalami
peningkatan yang mengakibatkan sistem jaringan yang terpasang
menjadi kompleks. Dengan semakin banyak pengguna internet
menyebabkan internet tersebut menjadi lambat. Pemantauan jaringan
komputer sangat penting dilakukan untuk mempermudah seorang
administrator jaringan dalam mengontrol dan mengamati suatu sistem
jaringan yang terpasang. Tidak hanya membuat internet lambat resiko
kerusakan dan gangguan pada jaringan juga dapat meningkat sehingga
seorang administrator jaringan harus secara terus menerus memantau
seluruh sistem jaringan. Untuk mengetahui penyebab dari lambatnya
internet, maka diperlukan monitoring. Melakukan monitoring pada
jaringan internet diperlukan sebuah perangkat lunak (software).
Software yang dapat digunakan untuk memonitor jaringan adalah
Cacti, The Dude, OpenNMS, Ntop dan lain sebagainya. Pada proyek
akhir ini dilakukan monitoring jaringan pada Wireless Distribution
System (WDS) menggunakan Ntop yang dihubungkan melalui
perangkat penghubung yaitu, Mikrotik traffic flow. Hasil akhir dari
monitoring bahwa rata-rata waktu akses client 2 jam 18 menit 18 detik,
port yang sering diakses port 5678, aplikasi yang banyak digunakan
HTTP dengan rata-rata 58.55%, protocol yang sering diakses UDP,
rata-rata dari total bytes (total traffic) 4.72 MB dengan rata-rata
throughput 7.5 Kbps.
Kata Kunci : Monitoring, Wireless Distribution System (WDS),
Ntop, Mikrotik Traffic Flow.