Seiring pesatnya penggunaan komputer, maka semakin pesat juga pertumbuhan data didunia. Pertumbuhan data yang terjadi dapat menyebabkan RDBMS tidak lagi dapat mengolah dan menyimpan data sebesar itu. Sehingga munculah teknologi big data yang dapat menjadi solusi untuk saat ini. NoSQL (Not Only SQL) merupakan database generasi terbaru yang mengarah kepada database non-relasional dan berskala horizontal. Big data dapat ditangani menggunakan NoSQL, oleh karena itu dibangunlah sebuah model infrastruktur big data menggunakan NoSQL pada multinode cluster Memcached dengan tiga node. Dari infrastruktur tersebut dilakukan uji performa berdasakan runtime, latency dan throughput menggunakan workloads pada tools YCSB. Workload yang digunakan adalah A,B,C,D,E, dan F yang terdiri dari proses load dan run. Pengujian dilakukan berdasarkan variasi ukuran data (500.000, 1.000.000, 1.500.000 record ) dan jumlah node yang digunakan (1,2, dan 3 node). Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada proses load, semakin sedikit jumlah node, maka latency semakin kecil. Sedangkan pada proses run, semakin sedikit jumlah node yang digunakan, maka nilai latency semakin besar. Dari semua model perancangan yang dibuat berdasarkan variasi jumlah node sangat cocok dan direkomendasikan untuk workload B, C, D, dan E karena workload tersebut memiliki presentase operasi read sebanyak 50% hingga 100%.

Kata kunci: Big data, Memcached, YCSB