Detail Cantuman
Advanced SearchKerja Praktik
Studi Evaluasi Fasilitas Penyalur Petir (Lightning Protection) Di PT Pertamina (Persero) Integrated Terminal Tanjung Uban
Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang dikelilingi oleh lautan dengan tingkat frekuensi petir sangat tinggi. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat bahwa dalam setahun terdapat paling sedikitnya 30 sampai 200 hari guruh, sehingga Indonesia memiliki kepadatan petir yang lebih besar dibandingkan Eropa dan Jepang, serta menjadikan Indonesia sebagai salah satu diantara tiga daerah petir yang terbesar selain Afrika Tengah dan lembah sungai Arizona. PT Pertamina merupakan perusahaan BUMN dengan status objek vital nasional (obvitnas) yang memiliki tanggung jawab untuk mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia. PT Pertamina (Persero) Integrated Terminal Tanjung
2
Uban merupakan salah satu terminal bahan bakar minyak dan depot LPG terbesar di Indonesia, berlokasi di pulau bintan yang berbatasan dengan laut cina selatan, menurut BMKG jumlah sambaran petir per bulan juli 2018 adalah 30.000 sampai 45.000 dengan kerapatan petir sekitar 10 – 20 sambaran/ð‘˜ð‘š2 per tahun. Berdasarkan data tersebut, PT Pertamina (Persero) Integrated Terminal Tanjung Uban memiliki kemungkinan pengaruh sambaran petir yang tinggi terhadap fasilitas tanki timbun, instalasi peralatan elektronik, dan keamanan personil.
Ketersediaan
KP1620301025 | Perpustakaan PCR (R) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
KP TET
|
Penerbit | Pustaka Politeknik Caltex Riau : Pekanbaru., 2020 |
Deskripsi Fisik |
xii, 93 hlm.; 21 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
KP TET
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
1
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain