Peternakan kelas menengah kebawah umumnya mengklasifikasikan telur ayam dengan melihat secara visual dan merasakan berat telur sesuai perkiraan saja. Akibatnya, hasil pengklasifikasian telur ayam menjadi tidak akurat. Tugas akhir yang ber judul “Klasifikasi Telur Ayam menggunakan Deteksi Tepi Operator Canny” diharapkan dapat memberikan hasil yang lebih akurat dibanding pengklasifikasian secara manual. Operator canny menghaluskan citra menggunakan filter gaussian untuk menghilangkan noise. Selanjutnya pencarian tepian dalam menentukan gradient dari citra akan menandai daerah yang bernilai spatial derivatives tinggi dengan memeriksa seluruh daerah dan memisahkan antara objek dan latar belakangnya. Garis tepi yang dihasilkan kemudian dipertipis sehingga bentuk objek terlihat lebih jelas. Pada tugas akhir ini, citra telur ayam dipotret menggunakan kamera HP 12mp diatas permukaan datar dengan jarak 20cm. Citra diproses menggunakan laptop kedalam software matlab R2013a menggunakan deteksi tepi operator canny dan di aplikasikan melalui GUI(Graphical User Interface). Setelah percobaan dilakukan pada 7 butir telur ayam, diperoleh keakuratan 100% kecocokan diantara hasil ukur menggunakan deteksi tepi operator canny dan perhitungan secara manual.
Kata kunci : Deteksi Tepi, Operator Canny, Matlab, GUI, Klasifikasi Telur