Panic Attack atau serangan kepanikan merupakan gangguan kecamasan dan ketakutan yang berlebihan. Serangan panik terjadi dengan sangat tiba-tiba tanpa alasan yang jelas Serangan panik terjadi jika jantung berdebar keras dan sulitnya untuk bisa bernafas. Penyebab serangan panik dapat dipicu oleh kejadian traumatis masa lalu, masalah kesehatan maupun memiliki fobia atas situasi yang menjadi pemicu gangguan kepanikan. Sistem pakar ini menggunakan penelusuran forward chaining. Penelusuran ini melakukan pencarian yang dimulai dari sekumpulan fakta-fakta yang cocok dengan dugaan/hipotesa yang menuju kesimpulan. Dan memanfaatkan Teorema Bayes sebagai metode pengambilan keputusan. Tujuan dari pembuatan sistem pakar ini adalah untuk memeriksa apakah seseorang tersebut terdiagnosa serangan kepanikan atau tidak dari gejala-gejala yang timbul dan juga mengetahui bagaimana cara menolong orang yang mengalami serangan kepanikan tanpa harus menemui seorang psikater maupun psikolog. Setelah dilakukan pengujian blackbox dapat disimpulkan bahwa sistem sudah dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Bedasarkan pengujian User Acceptance Testing (UAT), dihasilkan bahwa semua fitur pada sistem telah diimplementasikan dan diterima dengan baik. Penentuan sampel dalam melakukan pengujian usability ini menggunakan rumus slovin dengan tingkat kesalahan sebesar 10% dan jumlah sampel sebanyak 17 responden dengan total hasil sebesar 93,1% bahwa pengguna sangat setuju sistem ini dibangun. Dan juga sudah dilakukan pengujian akurasi didapatkan tingkat akurasi sebesar 100%.
Kata kunci : Sistem Pakar, Panic Attack, Forward Chainimg, Teorema Bayes, Berbasis Web