KadoKekayuan Pekanbaru merupakan salah satu usaha kecil dan menengah (UKM) dan salah satu perusahaan manufaktur yang menghasilkan berbagai produk dari kayu. Usaha KadoKekayuan ini masih melakukan pencatatan keuangan secara manual. Akibat pencatatan transaksi manual mengakibatkan seperti, mempengaruhi time respon dalam memenuhi kebutuhan barang, persentase kasbon dengan kerjaan yang tidak balance, kesulitan dalam mengakses dan sulit mengambil keputusan. Berdasarkan permasalahan yang ada maka dibangun Sistem Informasi Akuntansi untuk mendukung kegiatan bisnis dari KadoKekayuan Pekanbaru. Sistem informasi akuntansi ini dibangun dengan menggunakan metode prototyping. Metode ini memberikan kemudahan dalam pengembangan sistem dan dapat memahami keinginan pengguna dalam mengungkapkan kebutuhannya. Dengan adanya sistem ini, pencatatan transaksi menjadi lebih mudah sehingga pembuatan laporan keuangan langsung dapat tergarap secara otomatis. Sistem ini diuji oleh praktisi akuntansi dengan hasil pengujian menyatakan bahwa sistem yang dihasilkan sudah sesuai dengan siklus akuntansi sebagaimana mestinya. Pengujian lain yang dilakukan adalah pengujian Black Box Testing dengan hasil 100% dengan 81 butir uji, User Acceptance Testing (UAT) dan Usability Testing. Pengujian User Acceptance Testing (UAT) Kuesioner didapatkan hasil 90% dengan pengujian sebanyak 3 responden yang menandakan sistem ini sudah memenuhi sesuai keinginan pengguna. Dan pengujian Usability Testing didapatkan hasil sebesar 89, yang menandakan sistem ini Acceptable.