banyak UMKM ataupun Industri rumah tangga yang sampai saat ini mengiris tempe secara manual. Dengan mesin pengiris tempe otomatis ini akan memangkas waktu pengirisan secara manual, mengurangi penggunaan tenaga kerja manusia serta menghasilkan irisan dengan berbagai ketebalan yakni 2mm - 1cm. Mesin pengiris tempe otomatis ini menerapkan prinsip pengirisan dengan mekanisme gerak eksentrik digunakan untuk mentransfer putaran dari motor penggerak power window yang diteruskan pada pemotong utama yaitu pisau pengiris yang bergerak vertikal satu arah, juga pendorongan tempe dari dalam hopper dilakukan secara otomatis menggunakan motor stepper sebagai penggerak yang jumlah putarannya dikontrol menggunakan microcontroler Arduino serta arah putarannya dikontrol menggunakan sensor limit switch dan proximity. Berdasarkan pengujian dan analisa yang dilakukan pada mesin menggunakan tempe dengan ukuran 15x8x5cm. Dapat diketahui bahwa hopper mampu menampung 4 buah tempe yang ditumpuk dan didorong satu persatu ke bagian pengirisan. Dalam pengujian pengirisan didapat data persentase rata-rata keberhasilan 1 kali pengirisan pada masing-masing ketebalan adalah 69,8% - 94,1% dengan error terbesar terdapat pada ketebalan 2mm yaitu 33,6% dan error terkecil terdapat pada ketebalan 1 cm yaitu 4,25%.

Kata kunci: Tempe, Pengiris Tempe, Motor Stepper, Arduino, dan Mekanisme Gerak Eksentrik.