Saat ini pengolahan kacang kedelai menjadi tahu banyak dilakukan dengan cara tradisional. Pada tahapan pembuatan tahu terdapat beberapa proses yaitu penggilingan, penyaringan, pemasakan dan pencetakan, banyaknya proses yang mengakibatkan keamanan dan kebersihan hasil produksi tidak terjamin, maka kita bisa melihat atau melakukan langsung proses pembuatan tahu pada UMKM atau membuat tahu di rumah. Pada mesin ini menggunakan tiga proses yaitu penggilingan kedelai, pemasak sari kedelai dan pengepresan sari kedelai. Cara kerja mesin ini yaitu dengan menekan push button on kemudian mesin penggiling aktif dan timer 1 akan menghitung waktu untuk penggilingan sesuai yang ditentukan, saat biji kedelai dimasukkan ke hoover mesin penggiling maka akan mengeluarkan sari kedelai yang terpisah dari ampas kedelai. Proses penggilingan kedelai yaitu dari batu yang bergesekan dan menghancurkan kedelai. Dari hasil pengujian yang dilakukan mesin penggiling ini mampu menggiling 1 Kg Kedelai dengan waktu 3 menit dan menghasilkan 2,5 Liter sari kedelai saat ditambahkan air yang berjumlah dua kali jumlah kedelai yaitu 2,6 Liter air. Pada proses selanjutnya timer pada mesin penggiling selesai menghitung kemudian mesin penggiling mati, saat mesin penggiling mati motor pengaduk pada bagian pemasakan akan menyala dengan otomatis dan menghitung waktu selama proses pemasakan sesuai dengan timer 2 yang di atur. Data yang dapat diambil waktu pemasakan untuk 2,5 Liter sari kedelai yaitu rata rata 40 menit / 2,5 Liter sari kedelai dengan penambahan 1,3 Liter air dan menghasilkan 3,5 Liter Sari Kedelai yang siap di cetak. Hasil dari kerja mesin ini berupa tahu sesuai jumlah sari kedelai yang di giling dan dimasak.