Secara garis besar energi terbagi menjadi dua bagian, yaitu energi fosil dan energi terbarukan. Yang dimana selama ini penggunaan bahan bakar fosil untuk energi listrik bergantung pada minyak, gas dan batubara. Sementara ketersediaan minyak, gas dan batubara tersebut sudah semakin terbatas. Maka diperlukan energi terbarukan, dalam hal ini yaitu Air, Panas, Angin dan sebagainya. Pada sistem energi terbarukan yang akan dibangun ini menggunakan energi air pada saluran danau Politeknik Caltex Riau. Pada rancangan yang akan dibuat menggunakan konsep Turbulent Whirlpool dimana hal ini memanfaatakan jeram kecil yang nantinya digunakan untuk penempatan turbin sehingga dapat menghasilkan energi dari aliran air yang disebut Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH). Pada perancangan ini menggunakan Pulley yang fungsinya mengkonversikan besaran putaran pada Generator Low Rpm menjadi lebih besar. Berdasarkan perancangan tersebut maka akan didapatkan Tegangan pada curah hujan rendah didapatkan data tegangan sebesar 8 V sedangkan pada curah hujan yang tinggi menghasilkan tegangan sebesar 12 V. Lampu pada pengujian tegangan DC dapat menyala, namun tidak stabil dikarenakan putaran turbin tidak konstan.