Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan penerapan antara metode EOQ dengan metode yang dilakukan perusahaan dalam pengendalian menyediakan persediaan barang dagang pada Malaya Mart Bangkinang. Penelitian ini menganalisis penerapan menggunakan metode EOQ dan ROP pada tahun 2020. Dari penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa frekuensi pemesanan perusahaan dan total biaya persediaan memiliki nilai yang besar serta kebijakan perusahaan tidak memiliki perhitungan untuk pengamanan persediaan dan titik pemesanan kembali. Dibandingkan dengan menggunakan metode EOQ dan ROP nilai frekuensi dan total biaya persediaan memiliki nilai yang kecil dan metode EOQ dan ROP menghitung persediaan pengaman untuk stock persediaan barang dagang serta ulang persediaan untuk pengendalian persediaan barang dagang.

Kata Kunci : Perbandingan penerapan, EOQ, ROP