Pertanian merupakan sumber mata pencarian utama penduduk Indonesia
yang tinggal di daerah pedesaan. Umumnya, untuk mengelola lahan
pertanian, petani harus mengunjungi lokasi untuk melihat kondisi air pada
sawah secara periodik dan mengairi lahan pertanian dengan membuka
dan menutup saluran irigasi sesuai dengan perspektif petani. Hasil
pertanian sangat dipengaruhi oleh iklim, diantaranya ketersediaan air,
kelembaban, kesuburan tanah, dan lain sebagainya. Kebutuhan air pada
tanaman padi tergantung pada usia padi. Untuk itu diperlukan suatu
sistem yang dapat mengendalikan pendistribusian air secara merata dan
cukup untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Pada penelitian ini dibuat alat
pengendali ketinggian air sawah otomatis dengan berbasis
mikrokontroler arduino uno. Sistem yang dibangun mampu memberikan
alternatif dalam memudahkan petani melakukan pengontrolan air pada
lahan persawahan. Hasil dari pembuatan penelitian ini adalah sistem yang
dapat mengontrol ketinggian air sawah, dimana terdapat 3 kondisi
ketinggian air berdasarkan usia padi, pada kondisi pertama sistem akan
mempertahankan ketinggian air pada 1 cm, pada kondisi kedua sistem
akan mempertahankan ketinggian air pada 2 cm, dan pada kondisi ketiga
sistem akan mempertahankan air pada 0 cm atau sawah akan di
keringkan, setiap adanya perubahan kondisi modul SIM800L akan
mengirimkan SMS kepada petani, tampilan SMS berisi waktu, tanggal
dan sawah sedang berada di kondisi apa, apabila sawah mengalami
kelebihan air atau kekurangan air selama lebih dari 10 detik maka petani
akan menerima SMS bahwa kondisi air tidak sesuai dengan yang
seharusnya, dan pompa air akan bekerja apabila sawah kelebihan air
maka pompa 2 yang akan hidup untuk mengeluarkan air dari sawah,
apabila sawah kekurangan air maka pompa 1 yang akan hidup untuk
memasukan air ke dalam sawah sampai kondisi air kembali normal, jika
ketinggian air sudah kembali normal maka petani akan mendapatkan
SMS bahwa kondisi air di sawah sudah normal.