Biodiesel merupakan bahan bakar yang dapat diperbaharui,
mudah diproses,tidak menghasilkan cemaran berbahaya bagi
lingkungan.Adapun proyek akhir ini menggunakan bahan baku minyak
jelantah yang merupakan bekas dari memasak di rumah
masyarakat.Proses pengolahan terbagi empat tahap yaitu proses
esterifikasi, pendingin, pencucian dan filtrasi. Proyek akhir ini
terfokus pada proses pendingin. Proses pendinginan pada proyek akhir
ini menggunakan sistem pendinginan open type yaitu memanfaatkan
kembali air yang tersebut atau proses berulang.Pada sistem ini
menggunakan solenoid valve untuk membuka ataupun menutup aliran
dari campuran biodiesel sehingga dapat di kontrol dengan set point
yang diinginkan. Campuran biodiesel yang telah di panaskan pada
suhu 60 ºC di harapkan dapat mengalami penurunah suhu menjadi 40
ºC untuk melanjutkan ke proses berikutnya menggunakan sistem
pendinginan ini.Sistem kontrol pendinginan biodiesel ini telah berhasil
diuji coba pada beberapa kali percobaan dan di dapati bahwa proses
penurunan suhu berhasil lebih cepat. Dari beberapa kali proses
pengujian,sistem ini berhasil menurunkan suhu rata-rata 22,68ºC
dengan waktu rata-rata 39 menit 46 detik dengan penurunan suhu ratarata per menit ialah 0,5742 ºC/menit dengan kecepatan alirannya 2,97
l/menit.