PLN menyediakan listrik prabayar dan pascabayar untuk pelanggan diseluruh wilayah. Listrik prabayar mewajibkan pelanggan untuk melakukan isi ulang daya listrik (per kWH) sebelum dialirkan ke pelanggan. Listrik pascabayar pelanggan dapat dialiri listrik terlebih dahulu dan selanjutnya pembayaran tagihan dilakukan setiap bulan nya. Dengan Rancang Bangun Alat Pemutus Pelanggan PLN Menunggak Berbasis Internet of Things (IoT) ini dapat menjadi pemutus aliran listrik pelanggan dari jarak jauh. Alat ini dirancang untuk dioperasikan khususnya pada PLN daerah Dumai Kota. Alat ini menggunakan piranti elektronika Relay sebagai piranti yang dapat diberikan masukan ON/OFF pada rangkaian aliran listrik pelanggan. Masukan diberikan melalui aplikasi Blynk menggunakan internet. Sedangkan untuk mendeteksi aliran listrik masih terhubung atau tidak, digunakan 2 (dua) sensor Arus SCT 013 dan 2 (dua) Sensor Tegangan AC Sinlge Fase ZMPT101B. Data yang terbaca pada sensor dapat dikirimkan ke database Blynk sehingga dapat diakses oleh operator PLN untuk ditindak lanjuti. Nilai pengukuran tegangan dengan alat ukur dan blynk memiliki nilai persentase error sebesar 3%. Nilai delay time internet of things (IoT) pada tugas akhir ini adalah sebesar 2 detik.