ABSTRAK
Indonesia adalah negara yang memiliki sumber daya energi angin
yang sangat banyak, tetapi pada saat ini masih sangat sedikit
pemanfaatannya. Pembangkit listrik bertenaga angin merupakan
salah satu energi terbarukan (renewable energy)untuk di konversikan
menjadi energi listrik. Vertical axis wind turbine dirancang dengan
tipe bilah savonius L dengan 6 baling-baling. Pada turbin angin
Savonius L aliran udara pada sisi bilah yang lurus lebih besar. Jenis
generator yang digunakan adalah generator DC 12volt sebagai alat
mengkonversi energi gerak menjadi energi listrik dengan bantuan
putaran baling-baling/bilah turbin angin vertical. Untuk mendapatkan
hasil kecepatan generator digunakan sensor rotary encoder. Nilai
arus dan tegangan ditampilkan pada LCD oled dengan menggunakan
mikrokontroller yaitu Arduino UNO. Lebar dan panjang bilah pada
satu baling-baling adalah 50cm x 50cm. Keseluruhan pada sistem
alat dapat bekerja sesuai dengan yang diharapkan. Jika diameter pada
bilah semakin besar maka akan mendapat lebih banyak cakupan
angin untuk memutar baling-baling. Tegangan yang dihasilkan
belum bisa mencapai kapasitas generator yang digunakan. Data pada
hasil pengukuran dan kecepatan putaran generator menentukan
potensi kecepatan angin pada suatu area. Data tegangan tertinggi
yang diperoleh dari generator turbin angin vertikal adalah 2,79 volt
pada 360 RPM.