ABSTRAK
Automasi proses pengepakan merupakan salah satu bagian penting
dalam sebuah produksi. Banyaknya section yang ada dalam suatu
sistem pengepakan dapat menyebabkan berkurangnya efisiensi waktu
dan bertambahnya penggunaan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk
memantau tiap-tiap section saat melakukan produksi. Salah satunya
adalah pada proses pengepakan minuman kemasan cup. Oleh karena
itu diperlukan sistem monitoring pada proses pengepakan minuman
kemasan cup. Sistem monitoring ini berguna untuk mengontrol dan
memonitor setiap section dari sebuah proses pengepakan.
Pengontrolan proses ini dilakukan dengan menggunakan PLC
Schneider TWDLCAE40DRF. Proses pengepakan ditampilkan pada
Human Machine Interface (HMI) yang terhubung dengan PLC.
Tampilan pada HMI memperlihatkan kerja sistem mulai dari
pembacaan sensor, pergerakan benda (cup, kotak dan aktuator), dan
grafik jumlah produksi. Dari hasil pengujian, benda bergerak menuju
section packing kotak kecil, packing kotak besar dan penimbangan
hasil produksi. Setiap section terdapat sensor photoelectric untuk
mendeteksi pergerakan dari benda sesuai dengan plant yang bekerja,
ditandai dengan lampu indikator yang bekerja sesuai dengan I/O yang
digunakan pada sistem ini. Dari 50 kali percobaan, tingkat
keberhasilan komunikasi antara HMI dengan PLC adalah 100%.
Kata kunci : Human Machine Interface (HMI), Programmable Logic
Controller (PLC), Automasi, Sistem Pengepakan.