Kabupaten Pelalawan awalnya terdiri atas 4 kecamatan, namun setelah terbitnya Peraturan Daerah Kabupaten Pelalawan Nomor 06 Tahun 2005 dimekarkan menjadi 12 kecamatan. Untuk memimpin dan memajukan suatu pemerintahan sangat dibutuhkan seorang pegawai yang mampu memberikan efek positif bagi pemerintahan, salah satu hal penting seseorang mengemban jabatan tinggi di pemerintahan tersebut. Instansi pemerintahan sudah mempunyai Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 yang mengatur tentang pengangkatan Pegawai Negeri Sipil. Namun dalam implementasinya, Peraturan Pemerintah ini belum diterapkan dengan baik karena proses penyeseleksian masih dilakukan secara manual sehingga memerlukan waktu yang lama dalam membuat keputusan. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem pendukung keputusan yang dapat membantu dalam proses pengambilan keputusan dengan efisien. Setelah dilakukan pengujian Blackbox, fungsi fitur sistem telah berhasil diimplementasikan dan berjalan dengan baik. Berdasarkan pengujian whitebox didapatkan nilai cyclomatic complexity sebesar 11 yang memiliki tingkat resiko sedang dan test case menghasilkan output sesuai dengan hasil perhitungan yang diharapkan. Pengujian usability, hasil persentase tertinggi pada butir uji Usefulness dan Efficiency, butir uji Usefulness 100% responden menyatakan bahwa sistem ini membantu dalam menentukan PNS yang layak untuk dipromosikan pada Jabatan Pimpinan Tinggi sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan dan pada butir uji Efficiency 100% responden menyatakan bahwa sistem ini membantu dalam proses penyeleksian calon pegawai menjadi lebih efisien. Kata kunci: Kabupaten Pelalawan, Jabatan, SPK, Blackbox Testing, Whitebox Testing, Usability Testing.