Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis Break Even Point Sebagai Alat Perencanaan Laba pada Usaha LUGAS 124 PS. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan wawancara dan dokumentasi. Perhitungan BEP pada perusahaan ini menggunakan BEP Sales Mix karena produk yang dijual lebih dari satu jenis. Hasil yang didapat untuk BEP unit produk Singking sebanyak 990.465,94 Kg dan produk Floating sebanyak 368.569,90 Kg. sementara untuk BEP rupiah produk Singking sebesar Rp7.864.299.569,34 dan produk Floating sebesar Rp3.851.555.485,30. Perusahaan menginginkan laba sebesar Rp585.792.752,73. Setelah dilakukan analisis Cost Volume Profit (CVP), usaha LUGAS 124 PS bisa mencapai target laba tersebut dengan cara atau alternatif yang pertama menjual produk Singking sebanyak 2.103.245,68 Kg dan produk Floating sebanyak 782.654,93 Kg dengan harga jual yang tetap. Alternatif kedua dengan cara meningkatkan harga jual produk untuk produk Singking sebesar Rp9.480,30 dan untuk produk Floating sebesar Rp12.761,01 dengan unit penjualan BEP.

Kata kunci: Break Even Point, Sales Mix dan Perencanaan laba.